Telegram makin memanjakan pengguna dengan menghadirkan fitur Proteksi Konten (Protected Content) yang akan memperketat keamanan grup atau channel di Telegram.

Apa yang terjadi ketika fitur “Proteksi konten” diaktifkan?

Ketika diaktifkan fitur ini akan membuat seluruh konten yang ada didalam grup atau channel tidak bisa discreenshot, diteruskan, dan disalin. Dengan begitu, konten benar-benar hanya tersedia bagi audiens grup atau channel tsbt dan terhindar dari oknum member yang berniat menyebarkannya di tempat lain tanpa konfirmasi.

Tampaknya Telegram ingin memberikan ruang kepada para konten kreator yang karyanya dipublikasikan di Telegram.

Langkah-langkah mengaktifkan fitur Protected Content di Grup atau Channel Telegram

Untuk mengaktifkan fitur ini, tentunya kamu harus berstatus sebagai admin di grup ataupun channel tsbt. Member tidak memiliki wewenang untuk melakukannya.

Lebih jelasnya, yuk ikuti step-stepnya berikut ini.

Disini aku jelaskan prosesnya sekaligus untuk grup dan channel ya, supaya tidak perlu dua kali penjelasannya.

1. Silakan kamu buka aplikasi Telegram.
2. Buka ruang obrolan grup atau channel – dimana kamu adalah adminnya.
3. Selanjutnya tap pada bagian “nama” ataupun “foto” yang berada di bagian atas.

4. Selanjutnya, kamu tap pada ikon “pensil” yang ada di pojok kanan atas.

5. DIhalaman “Edit”ini, tap pada menu “Tipe grup” atau “Tipe channel”.

6. Nanti kamu akan langsung diarahkan ke “Pengaturan Grup” atau “Pengaturan Channel“
7. Di halaman ini, aktifkan tombol “Batasi penyimpanan konten”.
8. Setelah mengaktifkannya, kamu tap ikon “ceklis” yang ada di pojok kanan atas.

9. Selesai.

Fitur Proteksi Konten yang aktif akan ditandai dengan hilangnya tombol “salin” atau “Copy”, tidak berfungsinya tombol “Teruskan”, dan munculnya notifikasi “tidak bisa screenshot” saat melakukan screenshot.

Sekarang kamu sudah tahu cara mengaktifkan fitur “Protected Content” di grup dan channel Telegram. Jika selaku admin, kamu ingin memberikan proteksi terhadap grup atau channel-mu silakan aktifkan fitur ini. Jika tidak pun, ya, tidak apa-apa.

Sekian dulu pembahasan kali ini. Sampai jumpa lagi di artikel selanjutnya.